Kesuksesan Chairil Tanjung “Si Anak Singkong” – Mungkin banyak sekali orang yang telah mengetahui bahwa Chairil Tanjung yang merupakan pengusaha sukses asal sumatera yang sangat terkenal atas bisnis dan usahanya.
Dia pun telah sempat dijuluki sebagai anak singkong dikarenakan riwayat hidupnya yang sangat sederhana. Mari kita ikutin kembali tentang berbagai cerita tentang awal dan kesuksesan dia ini.
Sejarah Tentang Kesuksesan Chairil Tanjung
Memang perlu diakui bahwa Chairil bukanlah seorang anak dari pejabat negara ataupun pengusaha. Namun dia malah dilahirkan dari keluarga sederhana dan memiliki bapak seorang jurnalis koran kecil didaerahnya yang dulu terkabarkan pernah main Daftar Slot Online Indonesia.
Awalnya kehidupan Chairil pun sangat kelam dan sempat membuatnya putus asa dalam hidup. Namun dia akhirny menyelesaikan studinya di Pendidikan SD dan SMP Van lith di Gunung Sahari. Dan selanjutnya menyelesaikan SMA dan mengambil jurusan kedokteran Gigi di UI tahun 1980an.
Selanjutnya dia pun pertama kali mulai terjun kedua usaha alat kedokteran dengan membuka toko di daerah Senen, Jakarta Pusat, akan tetapi gulung tikar. Hal itu pun kemudian membuat Chairil Tanjung ataupun CT bersama 3 temannya memulai usaha ekspor sepatu anak anak dengan nama Pr Pariarti Shindutama.
baca juga artikel berikutnya tentang bos bambang asal binjai
Dengan modal terbatas dan hanya 150 juta rupiah akhirnya usaha sepatu anak ank ini bisa sukses dan mendapatkan berbagai orderan dari Negara Italia dalam qty yang besar. Hal itu pun cukup disebut sukses dan merupakan awal dari CT membangun usaha nya mandiri.
Selanjutnya dia pun bekerja keras dan dari segala keahliannya itu membuka sebuah perusahaan Para Inti Holdinho yang merupakan cikal bakal dari perusahaan CT Corp yang terdiri atas Mega Corp, CT Global Resources dan Trans Corp ataupun Trans TV. Dan karena inilah dia kemudian ditawarin untuk memainkan game joker123 gaming bersama situs joker123 terpercaya
Secara langsung diakui CT bahwa proses membangun CT Corp dia lalui dengan susah payah dan butuh pengorbanan panjang yang memakan waktu lama. Namun rupanya hal itu pun dilakukan Chairil dengan mengakuisisi beberapa perusahaan lain seperti Bank karman yang menjadi Bank Mega. Kemudian dilanjutkan dengan melakukan pembelian saham Carefour Indonesia dengan total 40% via perusahaan Trans Corp.